Tugas 3 literature review pada objek desain

JURNAL 1

Judul: Analisis Nilai-Nilai Budaya Dalam Lagu Ndas Gerih Karya Denny Caknan; Studi Semiotika Ferdinand De Saussure

Pendekatan/persepektif: Penelitian ini memakai pendekatan deskriptif kualitatif

Obejek:  Musik

Teori: Denny Setiawan atau Denny Caknan tergolong sukses menggugah generasi milenial untuk  melek budaya lewat karya-karya musiknya yang bernuansa daerah. Denny mulai dikenal publik ketika lagu ciptaannya yang berjudul Kartonyono Medhot Janji viral di tahun 2019 silam. Pada penghujung tahun 2020 Denny merilis lagu baru yang berjudul Ndas Gerih. Lagu ini terbilang unik karena lirik lagu ditulis menggunakan 3 bahasa, yakni bahasa Jawa, Indonesia dan Inggris, dengan jumlah penonton lebih dari 30 juta dan menuai 27 ribu komentar. 

Analisis: berdasarkan analisis yang di dapatkan Tujuan khusus dalam kajian ini yaitu; menemukan arti sebenarnya dari lagu Ndas Gerih, memetakan isi lagu sesuai dengan instrumen penelitian, dan mencari unsur budaya yang diangkat pada lagu Ndas Gerih ditinjau dari perspektif semiotika Ferdinand De Saussure. Dari beberapa tujuan tersebut nantinya akan ditarik kesimpulan mengenai bagaimana nilai nilai budaya yang disampaikan Denny Caknan melalui lagu Ndas Gerih.

Kesimpulan: Lagu Ndas Gerih ciptaan Denny Caknan dan Lek Dahlan tidak hanya sekedar hiburan bagi masyarakat Indonesia. Lagu tersebut pun merupakan media mentransmisikan nilai-nilai kebudayaan yang sedemikian kental kepada khalayak.


JURNAL 2

Judul: Analisis semiotika stukturalisme ferdinand de saussure pada film Berpayung Rindu

Objek: film Berpayung Rindu

Pendekatan/persepektif: Penelitian ini memakai pendekatan deskriptif kualitatif

Analisis: Berdasarkan hasil analsisis semiotika Ferdinad de Saussure terdapat tanda-tanda yang ditampilkan pada film web series berpayung rindu. Film ini tidak terlepas dari kemampuan sutradara dalam membaca situasi dan menyesuaikan dengan kondisi zaman. Film ini menampilkan beberapa adegan visual, dan teks yang memeliki makna pembelajaran dan pembentukan karakter terhadap seseorang.

Kesimpulan: banyak sekali pesan-pesan yang terkandung mulai dari kita harus bisa menyayangi keluarga, menghindari sikap egois serta memanfaatkan waktu dengan sebaik mungkin. Makna dan representasi yang terkandung dari film ini yang dapat diambil sebagai pelajaran adalah keluarga adalah harta yang berharga.


JURNAL 3

Judul: REPRESENTASI DAMPAK NEGATIF SEKS PRANIKAH PADA REMAJA DALAM FILM DUA GARIS BIRU (STUDI ANALISIS SEMIOTIKA FERDINAND DE SAUSSURE)

Objek: film Dua garis biru

Pendekatan/persepektif: Penelitian ini memakai pendekatan deskriptif kualitatif

Teori: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui representasi dampak negatif seks pranikah pada remaja dalam film Dua Garis Biru dengan analisis semiotika Ferdinand de Saussure. Penelitian ini menggunakan metode pendekatan kualitatif deskriptif. Objek penelitian ini adalah film Dua Garis Biru (2019) karya sutradara Gina S. Noer. Dalam penelitian ini, digunakan dua teknik pengumpulkan data, yaitu dokumentasi dan studi pustaka terhadap film Dua Garis Biru. Sumber data penelitiannya adalah 27 tangkapan layar adegan film Dua Garis Biru berdasarkan teori Sarwono dan Dariyo tentang dampak negatif dan konsekuensi seks pranikah pada remaja.

Analisis: hasil analisis menunjukkan adanya representasi dampak negatif seks pranikah 
pada remaja dalam film Dua Garis Biru yang dilihat melalui bentuk tanda yang ditampilkan dalam 
adegan-adegan, dialog, dan karakter tokoh yang merepresentasikan dampak negatif dan konsekuensi dari seks pranikah pada remaja. Terdapat 7 (tujuh) dampak negatif dan konsekuensi dari perilaku seks pranikah pada remaja, yaitu dampak psikologis, dampak fisik, konsekuensi pendidikan, konsekuensi sosiologis, konsekuensi penyesuaian kehidupan berkeluarga sebagai orang yang telah menikah, konsekuensi ekonomi, dan konsekuensi hukum dari 27 tangkapan layar adegan dalam film Dua Garis Biru.

Kesimpulan: Dalam Film Dua Garis, merepresentasikan berbagai dampak negatif dan konsekuensi seks pranikah pada remaja yang dirasakan dampaknya secara langsung dan tidak langsung oleh kedua tokoh utama, yaitu Bima dan Dara.Terdapat kesamaan dan perbedaan dampak negatif seks pranikah pada remaja yang diterima oleh Bima dan Dara. Bentuk dampak negatif dari seks pranikah pada remaja divisualisasikan dengan berbagai bentuk tanda, baik visual maupun dialog.Pesan yang ingin disampaikan pada film Dua Gari Biru dalam penelitian ini berupa, pertama, dampak negatif atau konsekuensi dari perilaku seks pranikah pada remaja tidak hanya diterima oleh pelakunya saja, namun juga berimbas pada keluarga pelaku. Kedua, pendidikan seksual bagi remaja masih dianggap sebelah mata oleh institusi pendidikan formal di Indonesia sehingga perlu pembahasan lebih dan diberikan mata pelajaran khusus mengenai edukasi pendidikan seksual bagi remaja.



Alasan mengapa memilih Objek Desain Lagu LIL SAMONELA yang berjudul 'LAKI'





lagu ini kadang selalu hampir saya dengarkan setiap hari karna lirik lagu ini yang sangat relate pada kehidupan saya sebagai laki laki yang terus ditumpuk banyak sekali cobaan yang entah tak tau mau meluapkan dan bercerita keluh kesah kepada siapapun,lagu ini pun menceritakan kesedihan,putus cinta,rasa iri kepada oarang yang tercukupi dalam finasial atau fisik dan merasakan kesulitan pada kehidupan.lagu ini pun mengajak kita untuk berani berdamai dengan diri kita sendiri dengan terus mencoba untuk bangkit dalah segala hal keterpurukan apapun karna kita yang basic nya sebagai laki laki yang di tuntut harus kuat,maka dari itu lagu ini membatu saya terkadang untuk tidak terlalu mengeluh pada kehidupan.

alasan saya memilih lagu LIL SAMONELA  yang berjudul LAKI ini di karenakan lirik dari semua lagu ini sangat relate dalam kehidupan saya.lirik lagu LAKI ini bermakna dan memiliki arti yang sangat dalam mengenai hal diri sendiri yang sering merasakan kesedihan atau keterpurukan dalam menjalani kehidupan mungkin untuk orang orang yang seperti saya yang suka merasa sendiri disaat merasakan kesedihan karena susah untuk menceritakan masalah kepada orang lain mulai dari lirik lagu 'apalah daya gw pria di tuntut society untuk selalu kuat walaupun tak berdaya namuan kita harus kelihatan sehat dan kuat' yang sangat berarti buat diri saya kalo semuanya akan menjadi baik baik saja. mungkin akan jauh lebih baik lagi jika saya selalu bersyukur kepada tuhan.

Pendekatan/persepektif: Penelitian ini memakai pendekatan deskriptif kualitatif

Teori: Dari sekian banyak list lagu yang ada di album lil samonela, lagu Laki menjadi salah satu yang paling relate dalam kehidupan sebagai seorang pria.

Analisis: Berdasarkan hasil analisis identifikasi peneliti terhadap lagu karya lil samonela dalam lagu yang berjudul “laki” menggunakan teori semiotika oleh Fredinand De Saussure, ditemukan tanda berupa penanda (signifier), petanda (signified), dan aspek signifikasi yaitu hubungan antara penanda dan petanda sehingga dapat diketahui makna pesan motivasi yang terkandung dalam lagu berjudul “laki” tersebut tak lain ialah penerimaan diri dan kuat dalam menerima masalah apapun,karna selalu ada tuhan yang memantau dan membantu

Kesimpulan: maka dapat ditarik kesimpulan secara garis besar lagu laki karya lil samonela berusaha merangkul dan mengajak pendengarnya untuk memiliki pandangan yang lebih baik lagi mengenai kita sebagai seorang pria,agar tidak mudah untuk menyerah pada maslah yang sedang kita jalani























 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Mengidentifikasi Mitos Metonimi dan Metafora pada Film " AVATAR "

LITERATUR REVIEW 20 JURNAL